In the world we living
on
Shadows.. Shadows..
In the world we living
on
Shadows.. Shadows..
We're alone in the world
we own
Shadows.. Shadows..
We're alone in the world
we own
Lagunya Nidji-Shadows
itulah theme song tadi malam. Entah kenapa, tadi malam aku merasa sendirian…
sepi… saat aku berada dalam ruangan sempit berbentuk kotak dg sisi 2,5x2,5
meter (baca : kamar kosan). Tapi sepi ini beda dengan sepi2 biasanya. Sepi
ini justru membuatku merasa lebih baik menyendiri atau singkatnya sedang ingin
sendiri, bebas, lepas, tanpa beban.
So, kuputuskan untuk
pergi ke luar setelah adzan isya berkumandang.. Teman2 kos tanya aku mau pergi
kemana aku juga tak tahu karena memang aku tak tahu mau kemana. Hanya ingin
pergi sebentar dari ruangan ini. Melepas kepenatan. Melihat dunia luar. Melihat
jalanan.
Kupacu saja sepeda
motorku dg kecepatan sangat pelan (mungkin cuma 20 km/jam), dan biarkan aku
menikmati angin saat menyusuri jalanan malam yg masih cukup ramai. Lalu
pikiranku terarah menuju tempat jualan pulsa, karena sebentar lagi pulsa modemku
habis. So, tujuan pertama adalah beli pulsa modem, tepatnya di Bursa Kampus
(BK). Pulsa udah beli, tapi kok rasanya ingin masuk ke dalam BK, jadi masuklah,
dan tidak tahu mau beli apa, aku asal ambil aja sedikit makanan ringan untuk
pengganjal perut saat begadang. Bicara soal perut, saat berkeliling mencari
sesuatu yg tak pasti di toko itu, perut rasanya semakin keroncongan. Karena
memang hari ini baru makan sekali… So, tujuan ke-2 adalah mengisi perut.
Kendaraan kembali kupacu
dengan kecepatan perlahan. Lalu aku berhenti di sebuah tempat makan yang tak
terlalu ramai. Dan akhirnya aku makan di situ …. sendirian, ini sangat jarang
sekali aku lakukan. Sendirian makan di tempat makan. Sungguh sensasinya sangat
berbeda sekali. Berasa ini hidupmu sendiri. Tanpa ada gangguan orang lain.
Usai makan, akhirnya aku
mampir sebentar ke toko pernak pernik. Dan menguras kantong lagi untuk membeli
sedikit asesoris. Dan yang terakhir, kendaraan kemudian ku pacu (masih dg
kecepatan perlahan) kearah tukang jualan canai. Sebenarnya aku juga tak tahu
akhirnya bisa kepikiran beli canai. Niatnya buat anak kosan aja lah. Akhirnya
canai coklat keju aku beli juga. Tak terasa udah 2 jam berjalan-jalan keliling
kota sendirian. Hmm.. Menyenangkan juga, soalnya ini baru kali pertama
berkeliling kota sendirian di malam hari. :D
Sepertinya “walking with
shadows” malam ini cukup menghibur atau sekedar dapat merefresh otakku lagi. Pulang
ke kosan, tuh roti canai aku kasih ke teman2 kosan. Biarkan mereka
menikmatinya, karena aku juga telah menikmati perjalananku malam hanya ditemani
bayanganku sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar